Posted by : Unknown
Kamis, 17 Agustus 2017

           Pengertian Object Oriented Programming (OOP)

Pemrograman Berorientasi Obyek ( Object Oriented Programming – OOP ) adalah programming paradigm yang menggunakan obyek dan interaksinya untuk merancang aplikasi dan program komputer.  bahasa pemrograman yang mendukung konsep OOP yaitu : (Visual Basic.Net, Visual C#, dan Visual J), Borland Delphi, Java, Phyton, PHP versi 5 ke atas, C++ dan banyak lainnya.  Setiap obyek akan mempunyai karakteristik dan tingkah laku tertentu.  Karakteristik disebut attribute dan tingkah laku disebut sebagai behavior atau method . Sebagai contoh, mobil adalah sebuah kelas yang memiliki attribut warna, merek, tipe dan lain-lain.  Mobil juga punya method antara lain, maju, mundur dan berhenti.



Pada gambar di atas kita bisa mengidentifikasi kelasnya adalah mobil dengan atribut dan methodnya. Obyeknya adalah sebuah mobil sedan dengan merk Toyota, dan warnanya adalah merah. Sedan itu juga memiliki method maju, mundur dan berhenti. Pada kasus ini mobil sedan disebut sebagai instance atau turunan dari kelas mobil.
          Ada beberapa konsep penting yang kalian harus pahami dalam pemrograman berorientasi yaitu, abstraksi, enkapsulasi, inheritance dan polymorphism.


A. Abstraksi
Abstraction atau disebut juga composition merupakan prinsip penyederhanaan dari sesuatu yang kompleks dengan cara memodelkan kelas sesuai dengan masalahnya.


Untuk lebih memperjelas pengertian coba perhatikan di atas Pada gambar tersebut terlihat sebuah mobil jika dipecah-pecah bagian-bagiannya kita akan dapatkan seperti ban, mesin, rangka mobil, kaca, dan lain-lain dan hal in berlaku sebaliknya. Jika kita gabungkan
bagian-bagian tersebut maka kita akan mendapatkan sebuah kelas mobil. Pada pemrograman berorientasi obyek biasanya kalau kita menjumpai beberapa kelas
atau obyek yang kalau diidentifikasi memiliki banyak kesamaan atribut dan method maka kita akan menggabungkan kelas-kelas tersebut menjadi satu super class.

B. Enkapsulasi
Prinsip encapsulation adalah prinsip penyembunyian detil dari sebuah kelas terhadap obyek yang berinteraksi terhadapnya. Sebagai contoh ketika kita menjalankan mobil, sebenarnya kita sedang berinteraksi dan kita meminta kepada mobil untuk menjalankan methodnya seperti maju, mundur atau berhenti. Kita berinteraksi hanya dengan beberapa bagian dari mobil (interface) seperti persneling, setir, pijakan gas, pijakan rem dan bagian lain. Tapi detil proses yang terjadi didalam mobil bagaimana bisa maju, mundur atau berhenti
kita tidak perlu tahu.

C. Inheritance
Inheritance atau pewarisan adalah prinsip pewarisan sifat dari orang tua ke anak atau turunannya yang diterapkan pada kelas.


Pada Gambar di atas kita bisa tahu bahwa mobil memiliki atribut dan method yang lebih umum dibandingkan dengan sedan , truk atau bus. Mobil sebagai kelas yang mewarisi disebut sebagai super class, sedangkan sedan, truk dan bus sebagai kelas yang diwarisi disebut sub class.


D. Polymorphism
Polymorphism mungkin merupakan konsep pemrograman beroerientasi obyek yang paling sulit dimengerti. Arti dari polymorphism adalah kemampuan dari suatu obyek untuk mempunyai lebih dari satu bentuk. Atau dalam pengertian lain adalah kita dapat menerapkan sesuatu hal yang berbeda melalui suatu cara yang sama. Sebagai contoh kalau ada empat ekor hewan berbeda yaitu burung, ular, katak, dan singa kemudian kita minta untuk bergerak, maka burung akan terbang, ular akan melata, katak melompat, singa mungkin akan berlari. Jadi suatu method yang sama mungkin bisa diterapkan secara lain jika obyek yang menerapkan adalah berlainan.       

0 komentar:

Copyright © 2012 Rekayasa Perangkat Lunak | Another Theme | Designed by Sri Handayani